Komputasi awan adalah
gabungan pemanfaatan dan pengembangan berbasis Internet. Awan (cloud) adalah
suatu metode komputasi dimana kapabilitas terkait teknologi iformsi disajikan
sebagai suatu layanan, sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat internet
dimana informasi secara permanen tersimpan di server internet dan
tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah
desktop, komputer tablet, notebook, monitor dan lain-lain.
Berdasarkan jenis layanan-nya, Cloud Computing dibagi menjadi berikut ini:
- Software as a Service (SaaS) adalah layanan dari Cloud Computing dimana kita tinggal memakai software (perangkat lunak) yang telah disediakan. Contoh: layanan email publik (YahooMail, Hotmail, Gmail), instant messaging (YahooMessenger, Skype, GTalk).
- Platform as a Service (PaaS) adalah layanan dari Cloud Computing dimana kita menyewa “rumah” berikut lingkungan-nya (sistem operasi, databbase engine, framework aplikasi, dll), untuk menjalankan aplikasi yang kita buat.
- Infrastructure as a Service (IaaS) adalah layanan dari Cloud Computing dimana kita bisa “menyewa” infrastruktur IT. Kita bisa definisikan berapa besar-nya unit komputasi (CPU), penyimpanan data (storage), memory (RAM), bandwith, dan konfigurasi lain-nya yang akan kita sewa. Contoh saat komputer virtual tersebut sudah kelebihan beban, kita bisa tambahkan CPU, RAM dengan segera.
Keuntungan Cloud Computing
- Tanpa Investasi Awal : User dapat menggunakan sebuah layanan tanpa investasi yang signifikan di awal. Mungkin di awal bisnis, kita hanya perlu layanan CRM untuk 2 pengguna. Kemudian meningkat menjadi 10 pengguna.Tanpa model cloud computing, maka sejak awal kita sudah harus membeli hardware yang cukup untuk sekian tahun ke depan. Dengan cloud computing, kita cukup membayar sesuai yang kita butuhkan.
- Mengubah CAPEX menjadi OPEX : Tanpa cloud computing, investasi hardware dan software harus dilakukan di awal, sehingga kita harus melakukan pengeluaran modal (Capital Expenditure, atau CAPEX). Sedangkan dengan cloud computing, kita dapat melakukan pengeluaran operasional (Operational Expenditure, atau OPEX).
- Lentur dan Mudah Dikembangkan : Dengan memanfaatkan Cloud Computing, bisnis user dapat memanfaatkan TI sesuai kebutuhan.
- Fokus pada Bisnis, bukan TI : Dengan menggunakan Cloud Computing, user dapat fokus pada bisnis utama perusahaan, dan bukan berkecimpung di dalam pengelolaan TI.
- Skalabilitas : Dengan Cloud Computing, user hanya perlu membayar apa yang kita pakai.
- Sederhana : Perusahaan tidak perlu membeli infrastruktur ataupun perangkat lunak.
- Vendor Terkemuka : Dengan vendor terkemuka, kita mempunyai kepercayaan lebih terhadap data atau aplikasi yang kita simpan di Cloud.
- Sumber Daya Optimal : Dengan Cloud Computing, sumber daya perusahaan akan terkonsentrasi pada bisnis, karena masalah data ataupun support telah diurus oleh provider Cloud Computing.